BANTUAN DHUAFA SAKIT

TANGIS DAN HARAPAN: IBU RATINEM DENGAN JANTUNG LEMAH, IBU SEPTI DENGAN TUMOR PERNAPASAN

16/09/2025 | Admin

Di Desa Karangjoho RT 05 RW 02, Kecamatan Pengadegan, hidup seorang ibu bernama Ratinem (62). Di usianya yang sudah senja, ia harus melawan penyakit jantung yang terus melemahkan tubuhnya. Sang suami yang semestinya menjadi sandaran, kini juga sakit-sakitan. Dengan kondisi kesehatan yang terbatas, sang suami tetap berusaha bekerja sebagai buruh tani, meski penghasilan yang diperoleh hanya cukup untuk sekadar memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Tak ingin menyerah pada keadaan, Ibu Ratinem tetap berusaha membantu anaknya berjualan pecel dan gorengan. Meski lelah, meski sakit sering menghampiri, ia tetap memilih bekerja demi keluarga. Semangat seorang ibu yang tidak pernah padam, bahkan di tengah keterbatasan.

Sementara itu, di usia yang masih sangat muda, Septi (20) harus menghadapi ujian berat. Ia mengidap tumor di saluran pernapasan, sehingga tidak bisa berbicara dan sulit untuk makan. Hanya makanan yang lembut yang dapat ia telan. Septi adalah seorang anak yatim, sudah menikah, namun kini harus berjuang dengan kondisi tubuh yang lemah dan penuh keterbatasan.

Di tengah perjuangan panjang ini, BAZNAS Purbalingga hadir memberikan perhatian dan bantuan. Kehadiran mereka menjadi cahaya harapan di tengah gelapnya cobaan hidup yang sedang dijalani Ibu Ratinem dan Septi.

Dua kisah ini bukan hanya tentang sakit dan penderitaan, tetapi juga tentang ketegaran, kesabaran, dan harapan. Mereka membutuhkan doa, dukungan, dan uluran tangan kita semua, agar bisa terus melanjutkan hidup dengan semangat dan senyum di tengah ujian berat yang mereka hadapi.

KABUPATEN PURBALINGGA

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12